Desain Grafiti Shopious, Media Iklan Para Iger

Fungsi gadget ngga sebatas sebagai alat komunikasi, gaming atau browsing saja. Alat yang pandai ini ternyata bisa mempengaruhi trend mode bahkan industri aksesoris. Coba perhatikan di pasaran, ada berapa model tas untuk laptop. Beragam. Mulai dari bahan tas, ukuran dan model. Seperti layaknya fashion, sudah ada brand-brand premium yang mengkhususkan diri untuk piranti yang satu ini. Itu baru laptop.

Begitu juga dengan handphone, rupa-rupa pernak-perniknya. Ada cover pelindung atau casing. Dompet tempat handphone. Hingga hiasan gantungan telepon genggam seperti yang sering terlihat di film-film drama Korea (ehm !).

Rupanya inovasi pernak-pernak tidak berhenti sampai di situ. Ada lagi yang baru; yaitu cable protector. Fungsinya ? Jelas untuk melindungi lapisan luar kabel agar tidak sobek karena sering ketekuk-tekuk. Motifnya yang aneka warna membuat tampilan kabel charger makin modis. Hasil pencarian di Instagram, cable protector ini banyak sekali pilihannya.

Bagi yang suka main-main dengan Instagram, pastinya paham betul cara mudah pencarian di aplikasi ini adalah dengan mencantumkan tanda # [hastag] kemudian diikuti kata-kata yang dimaksud.

Karena saya lagi cari cable protector maka saya masukkanlah #cableprotector di fitur search [ditandai dengan icon kaca pembesar]. Hasil pencarian Instagram menampilkan sederet Iger online shop. Penampakannya hampir mirip satu dengan yang lain. Saking banyaknya sampai bingung milih mau beli di olshop yang mana. Buka satu-satu akun Iger sebanyak itu, capek juga. Oh ya, sebelum kelewat, Iger adalah terminologi bagi pengguna aplikasi Instagram.

Untungnya ada Shopious.com yaitu sebuah website agregator. Shopious ini adalah pengumpul informasi mengenai toko-toko online di Indonesia khusus yang memajang barang dagangannya di Instagram. Sederhananya, Shopious ini ibarat yellow pages khusus untuk online shop yang punya akun Instagram.

Maka dari itu, foto barang yang dipajang di Shopious pun diambil dari album Instagram toko online yang bersangkutan. Foto-foto tersebut merupakan hasil pilihan tim Shopious yang kemudian ditempatkan sesuai dengan kategori masing-masing dalam websitenya.

Jadi Shopious tidak menjual barang secara langsung. Jika kita merasa tertarik dengan salah satu barang yang ada di website ini, kita langsung menghubungi penjual yang bersangkutan sesuai dengan kanal komunikasi yang disediakan oleh si pemilik toko, bukan berkomunikasi dengan staf Shopious.

Contoh Penjual yang full support, punya semua moda komunikasi

Untuk informasi detil terkait barang yang dijual semisal harga berikut ongkos kirim, kita harus bertanya langsung pada pemilik toko online. Karena kita 'kan berbelanja via Shopious, bukan berbelanja di shopsious. Bedakan, ya !

Namun demikian kita tetap harus punya akun dulu di Shopious. Registrasi ini diterapkan baik pada pemilik toko online maupun pengunjung. Semuanya demi keamanan dan kenyamanan transaksi bagi kedua belah pihak. Pedagang �nakal� tidak seenaknya berjualan, yang artinya juga pembeli pun terbebas dari modus penipuan.

Bagi para Iger, biaya yang dikenakan untuk beriklan di Shopious berdasarkan jumlah foto yang dipasang dalam jangka waktu tertentu. Makin banyak jumlah foto dan makin lama periodenya, so pasti makin besar biayanya.

Saat ini, Shopious baru melayani produk kecantikan, fashion serta home decor saja. Semoga ke depannya, varian barang yang dijual makin beragam ya !

Keasikan ngomongin Shopious sampe lupa, kalo saya tuh ke Shopious karena naksir cable protector. Bisa bantu pilih, yang warnanya ocre bin keceh yang mana ?