Desain Grafiti #2017BestNine Instagram
Di kalangan para IGers alias pemilik Instagram, trending akhir tahun adalah Best Nine. Untuk tahun ini #2017BestNine. Yaiyalah, masa juga 2020, beluman lagi!
Bagaimana cara mendapatkan sembilan gambar terbaik selama 365 hari kemarin, apakah harus kita hitung sendiri secara manual? Hellow, rasanya hari gene mesin hitung kalkulator aja udah jarang dipake ya?
Simply input akun IG kita ke https://2017bestnine.com lalu klik bagian GET and you just .... wait ??. Sabar ya, jwenk, secara pemilik Instagram ngga cuma kita seorang. April tahun 2017 yang lalu saja, Instagram mengumumkan jika pengguna aktif jasanya sudah mencapai 700 juta! Jadi wajar ika perlu beberapa saat untuk mendapatkan 9 gambar kita yang paling banyak di-like selama 2017. Lha wong akeh men, kok ??
https://2017bestnine.com/ |
Kalau tahun lalu saya cuma iseng cari tahu #2106BestNine, tidak demikian halnya dengan #2017BestNine. Ada unsur kesengajaan dengan dengan alasan perbandingan.
Betul, saya ingin membandingkan impresi untuk akun Instagram. Hasilnya?
2017 Best Nine saya lebih tinggi dibandingkan 2016. Apa karena lebih sering di Instagram, lalu blogging saya jadi ancur ya? Sampai-sampai buat resolusi blogging untuk tahun depan ??
@ratna17amalia |
VerSus
Diperhatikan dari postingan, in general tema masih berkisar pada makanan dan keseharian. Yang terlihat mencolok adalah jumlah foto yang diposting dan jumlah like.
Pentingkah itu?
Tergantung.
Jika ingin membangun branding dengan menggunakan media Instagram, atau pengembangan usaha semacam online shop, I am pretty sure you will put high concern on those figures! Termasuk perbandingan jumlah followers.
Untuk saya sendiri, objektifnya belum sampai kesitu. Baru sebatas, ooh ternyata saya memang lebih aktif di IG. Perihal jumlah like yang meningkat hampir tiga kali lipat dibanding 2016, menurut analisa abal-abal saya hal tersebut disebabkan oleh:
1. Penggunaan hashtag #
Awal ber-Instagram, saya abai dengan #. Kemudian nggak sengaja baca artikel tentang kegunaan memakai hashtag. Ngga pengen cuma baca aja, saya coba praktekin.Dalam rangka kegiatan komunitas (baca nomor 2), sudah pasti harus nurut pakai hashtag sesuai ketentuan. Oiya, sebelum lanjut, fungsi hashtag (#) adalah untuk memudahkan pencarian sesuai keperluan. Hashtag dapat berupa hobi, interest, topik pembicaraan dsb. Mirip-mirip kategori dalam bloglah. Di samping Instagram, Twitter adalah aplikasi sosmed yang juga sering memakai hashtag.
Keuntungan hashtag yang lain adalah kita bisa terhubung dengan bukan follower atau yang follow kita selama kita memakai hasthtag yang sama.
Untuk mudahnya, cari hashtag yang sudah populer digunakan. Readers dapat searching di aplikasi Instagram sendiri atau browsing di internet jika ingin lebih menambah hashtag. Jadi betul tuh artikel yang saya baca. Hashtag memang diciptakan untuk memudahkan pencarian orang-orang yang punya kepentingan atau interest yang sama .
Buktinya ada beberapa image saya yang di-like oleh pemilik akun bukan Indonesia, padahal saya menulis kepsyen dengan menggunakan Bahasa Indonesia. So the person simply like the image regardless the description.
Seiring dengan makin sering upload foto di Instagram, saya juga bikin hashtag sendiri. Hihihi, gaya bingits? Saya beri judul #ratnaphotoworks. Sesekali dicoba, ya! Promosi ??
2. Berpartisipasi dalam Instagram Community Engagement
Secara spesifik bentuknya adalah upload foto sesuai tema yang disyaratkan oleh komunitas. Beberapa komunitas foto di Instagram yang saya ikuti adalah Upload Kompakan, Motret For Fun, Motret Bareng.Segitu aja sharing #2017BestNine dari saya.
Oiya, sudah keluar hasil 2017BestNine kepunyaan Readers? Mau tahu juga donk!
BTW udah udah follow akun IG saya? ????
Post a Comment for " Desain Grafiti #2017BestNine Instagram"